Total Tayangan Halaman

Labels

Diberdayakan oleh Blogger.

Pengikut

Agama


SYIRIK PENYEBAB KERUSAKAN DAN BAHAYA BESAR

Khutbah Pertama

إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهْ وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ. وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ.


يَا أَيُّهاَ الَّذِيْنَ ءَامَنُوا اتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ إِلاَّ وَأَنتُمْ مُّسْلِمُوْنَ. يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوْا رَبَّكُمُ الَّذِيْ خَلَقَكُمْ مِّنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالاً كَثِيْرًا وَنِسَآءً وَاتَّقُوا اللهَ الَّذِيْ تَسَآءَلُوْنَ بِهِ وَاْلأَرْحَامَ إِنَّ اللهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيْبًا. يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ ءَامَنُوا اتَّقُوا اللهَ وَقُوْلُوْا قَوْلاً سَدِيْدًا. يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوْبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ اللهَ وَرَسُوْلَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيْمًا.

أَمَّا بَعْدُ؛ فَإِنَّ أَصْدَقَ الْحَدِيثِ كِتَابُ اللهَ، وَخَيْرَ الْهَدْيِ هَدْيُ مُحَمَّدٍ صَلَّى الله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَشَّرَ الأُمُورِ مُحْدَثَاتُهَا وَكُلَّ مُحْدَثَةٍ بِدْعَةٌ وَكُلَّ بِدْعَةٍ ضَلاَلَةٌ وَكُلَّ ضَلاَلَةٍ فِيْ النَّارِ.

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْن.

Ma’asyirol Muslimin rahimakumullah …

Segala puji bagi Allah, Rabb dan sesembahan sekalian alam, yang telah mencurahkan kenikmatan-kenikmatanNya, rizki dan karuniaNya yang tak terhingga dan tak pernah putus sepanjang zaman. Kepada makhluknya Baik yang berupa kesehatan maupun kesempatan sehingga pada kali ini kita dapat berkumpul di tempat yang mulia dalam rangka menunaikan kewajiban shalat Jum’at.

Semoga shalawat dan salam tercurah kepada uswah kita Nabi Muhammad Shallallaahu alaihi wa Sallam, yang atas jasa-jasa dan perjuangan beliau cahaya Islam ini tersampaikan kepada kita, sebab dengan adanya cahaya Islam tersebut kita terbebaskan dari kejahiliyahan, malamnya bagaikan siangnya. Dan semoga shalawat serta salam juga tercurahkan kepada keluarganya, para sahabatnya dan pengikut-pengikutnya hingga akhir zaman.

Pada kesempatan kali ini tak lupa saya wasiatkan kepada diri saya pribadi dan kepada jama’ah semuanya, marilah kita tingkatkan kualitas iman dan taqwa kita, karena iman dan taqwa adalah sebaik-baiknya bekal untuk menuju kehidupan di akhirat kelak.

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah …

Islam adalah agama yang datang untuk menegakkan tauhid, yaitu meng-Esa-kan Allah. Sebagaimana kita telah bersaksi dalam setiap harinya paling tidak dalam shalat kita.

(أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ)

yang bermakna tidak ada illah yang berhak disembah kecuali Allah dan Muhammad utusan Allah. Yang mana pada kalimat (لاَ إِلَهَ) terdapat makna penafian (peniadaan) sesembahan selain Allah dan (إِلاَّ اللهُ) menetapkan sesembahan untuk Allah semata. Tetapi begitu banyak umat Islam yang tidak konsisten kepada tauhid, mereka tidak lagi menyembah kepada Allah semata. Bahkan banyak di antara mereka yang berbuat syirik, menyembah kepada selain Allah baik langsung maupun tak langsung, baik disengaja maupun tidak. Banyak di antara mereka yang pergi ke dukun-dukun, paranormal, tukang santet, tukang ramal, mencari pengobatan alternatif, mencari penglaris, meminta jodoh dan lain sebagainya. Dan yang lebih memprihatinkan lagi wahai kaum muslimin … banyak umat Islam yang berbuat syirik tapi mereka berkeyakinan bahwa perbuatannya itu adalah suatu ibadah yang disyari’atkan dalam Islam (padahal tidak demikian). Inilah penyebab utama terjadinya musibah di negeri kita dan di negeri saudara-saudara kita, disebabkan umat tidak lagi bertauhid dan banyak berbuat syirik.

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah.

Allah menurunkan agama tauhid ini untuk mengangkat derajat dan martabat manusia ke tempat yang sangat tinggi dan mulia. Di akhirat kita dimasukkan ke dalam Surga dan di dunia kita akan diberikan kekuasaan. Dan Allah menurunkan agama tauhid ini untuk membebaskan manusia dari kerendahan dan kehinaan yang di akibatkan oleh perbuatan syirik. Sebagai firman Allah yang artinya:

“Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal shalih bahwa Dia sungguh-sungguh akan menjadikan mereka berkuasa di bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa, dan sungguh Dia akan mengukuhkan bagi mereka agama yang telah diridhaiNya untuk mereka, dan Dia benar-benar akan menukar(keadaan) mereka, sesudah mereka berada dalam ketakutan menjadi aman sentausa. Mereka tetap menyembahKu dengan tiada mempersekutukan sesuatu apapun dengan Aku. Dan barangsiapa (tetap) kafir sesudah (janji) itu, maka mereka itulah orang-orang yang fasik.” (An-Nur: 55).

Rasulullah Shallallaahu alaihi wasallam barsabda:

مَنْ مَاتَ لاَ يُشْرِكُ بِاللهِ شَيْئًا دَخَلَ الْجَنَّةَ، وَمَنْ مَاتَ يُشْرِكُ بِاللهِ شَيْئًا دَخَلَ النَّارَ.

“Barangsiapa meninggal dunia (dalam keadaan) tidak berbuat syirik kepada Allah sedikitpun, niscaya akan masuk Surga. Dan barangsiapa meninggal dunia (dalam keadaan) berbuat syirik kepada Allah, niscaya akan masuk Neraka.” (HR. Muslim).

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah …

Syirik adalah sebesar-besar dosa yang wajib kita jauhi, karena perbuatan syirik (menyekutukan Allah) menyebabkan kerusakan dan bahaya yang besar, baik dalam kehidupan pribadi maupun dalam kehidupan bermasyarakat. Di antara kerusakan dan bahaya akibat perbuatan syirik adalah:

Pertama: Syirik merendahkan eksistensi kemanusiaan
Syirik menghinakan kemuliaan manusia, menurunkan derajat dan martabatnya. Sebab Allah menjadikan manusia sebagai hamba Allah di muka bumi. Allah memuliakannya, mengajarkan seluruh nama-nama, lalu menundukkan baginya apa yang ada di langit dan di bumi semuanya. Allah telah menjadikan manusia sebagai penguasa di jagad raya ini. Tetapi kemudian ia tidak mengetahui derajat dan martabat dirinya. Ia lalu menjadikan sebagian dari makhluk Allah sebagai Tuhan dan sesembahan. Ia tunduk dan menghinakan diri kepadanya.

Ada sebagian dari manusia yang menyembah sapi yang sebenarnya diciptakan Allah untuk manusia agar hewan itu membantu meringankan pekerjaannya. Dan ada pula yang menginap dan tinggal di kuburan untuk meminta berbagai kebutuhan mereka. Allah berfirman yang artinya:

“Dan berhala-berhala yang mereka seru selain Allah, tidak dapat membuat sesuatu apapun, sedang berhala-berhala itu (sendiri) di buat orang. (Berhala-berhala) itu benda mati, tidak hidup, dan berhala-berhala itu tidak mengetahui bilakah penyembah-penyembahnya akan dibangkitkan”. (Al-Hajj: 20-21) “Barangsiapa mempersekutukan sesuatu dengan Allah maka ia seolah-olah jatuh dari langit lalu disambar oleh burung atau diterbangkan angin ketempat yang jauh”. (Al-Hajj: 31)

Kedua: Syirik adalah sarang khurofat dan kebatilan
Dalam sebuah masyarakat yang akrab dengan perbuatan syirik, “barang dagangan” dukun, tukang nujum, ahli nujum, ahli sihir dan yang semacamnya menjadi laku keras. Sebab mereka mendakwahkan (mengklaim) bahwa dirinya mengetahui ilmu ghaib yang sesungguhnya tak seorangpun mengetahuinya kecuali Allah. Jadi dengan adanya mereka, akal kita dijadikan siap untuk menerima segala macam khurofat/takhayul serta mempercayai para pendusta (dukun). Sehingga dalam masyarakat seperti ini akan lahir generasi yang tidak mengindahkan ikhtiar (usaha) dan mencari sebab serta meremehkan sunnatullah (ketentuan Allah).Ketiga: Syirik adalah kedholiman yang paling besar
Yaitu dhalim terhadap hakikat yang agung yaitu (Tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah). Adapun orang musyrik mengambil selain Allah sebagai Tuhan serta mengambil selainNya sebagai penguasa. Syirik merupakan kedhaliman dan penganiayaan terhadap diri sendiri. Sebab orang musyrik menjadikan dirinya sebagai hamba dari makhluk yang merdeka. Syirik juga merupakan kezhaliman terhadap orang lain yang ia persekutukan dengan Allah karena ia telah memberikan sesuatu yang sebenarnya bukan miliknya.

Keempat: Syirik sumber dari segala ketakutan dan kecemasan
Orang yang akalnya menerima berbagai macam khurofat dan mempercayai kebatilan, kehidupannya selalu diliputi ketakutan. Sebab dia menyandarkan dirinya pada banyak tuhan. Padahal tuhan-tuhan itu lemah dan tak kuasa memberikan manfaat atau menolak bahaya atas dirinya.

Karena itu, dalam sebuah masyarakat yang akrab dengan kemusyrikan, putus asa dan ketakutan tanpa sebab merupakan suatu hal yang lazim dan banyak terjadi. Allah berfirman yang artinya:

“Akan Kami masukkan ke dalam hati orang-orang yang kafir rasa takut disebabkan mereka mempersekutukan Allah dengan sesuatu yang Allah sendiri tidak memberikan keterangan tentang itu. Tempat kembali mereka adalah Neraka, dan itulah seburuk-buruk tempat tinggal orang-orang dhalim”. (Ali-Imran: 151)

Kelima Syirik membuat orang malas melakukan pekerjaan yang bermanfaat
Syirik mengajarkan kepada para pengikutnya untuk mengandalkan para perantara, sehingga mereka meremehkan amal shalih. Sebaliknya mereka melakukan perbuatan dosa dengan keyakinan bahwa para perantara akan memberinya syafa’at di sisi Allah. Begitu pula orang-orang kristen melakukan berbagai kemungkaran, sebab mereka mempercayai Al-Masih telah menghapus dosa-dosa mereka ketika di salib. Sebagian umat Islam mengandalkan syafaat Rasulullah Shallallaahu alaihi wasallam tapi mereka meninggalkan kewajiban dan banyak melakukan perbuatan haram. Padahal Rasul Shallallaahu alaihi wa Sallam berkata kepada putrinya:

يَا فَاطِمَةُ بِنْتَ مُحَمَّدٍ، سَلِيْنِيْ مِنْ مَالِيْ مَا شِئْتِ لاَ أُغْنِيْ عَنْكِ مِنَ اللهِ شَيْئًا. (رواه البخاري).

“Wahai Fathimah binti Muhammad, mintalah dari hartaku sekehendakmu (tetapi) aku tidak bermanfaat sedikitpun bagimu di sisi Allah”. (HR. Al-Bukhari).

Keenam: Syirik menyebabkan pelakunya kekal dalam Neraka
Syirik menyebabkan kesia-siaan dan kehampaan di dunia, sedang di akhirat menyebabkan pelakunya kekal di dalam Neraka. Allah berfirman yang artinya:

“Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya Surga dan tempatnya ialah Neraka, dan tidaklah ada bagi orang-orang dhalim itu seorang penolongpun”. (Al-Maidah: 72).

Ketujuh: Syirik memecah belah umat
“Dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang memper-sekutukan Allah, yaitu orang-orang yang memecah belah agama mereka dan mereka menjadi beberapa golongan. Tiap-tiap golongan merasa bangga dengan apa yang ada pada golongan mereka”. (Ar Ruum: 31-32)

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah …

Itulah berbagai kerusakan dan bahaya yang ditimbulkan perbuatan syirik. Yang jelas Syirik merupakan penyebab turunnya derajat dan martabat manusia ke tempat paling hina dan paling rendah. Karena itu Wahai hamba Allah, yang beriman … Marilah kita bertaubat atas segala perbuatan syirik yang telah kita perbuat dan marilah kita peringatkan dan kita jauhkan masyarakat di sekitar kita, anggota keluarga kita, sanak famili kita, dari syirik kerusakan dan bahayanya. Agar kehinaan dan kerendahan yang menimpa ummat Islam segera berakhir, agar kehinaan dan kerendahan ummat Islam diganti menjadi kemuliaan.

بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اْلآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ. أَقُوْلُ قَوْلِيْ هَذَا وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنَ مِنْ كُلِّ ذَنْبٍ. فَاسْتَغْفِرُوْهُ، إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ.
Khutbah kedua:

إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهْ وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ. وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ. أَمَّا بَعْدُ؛

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah …

Kembali pada khutbah yang kedua ini, saya mengajak diri saya dan jama’ah untuk senantiasa meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah dengan sesungguhnya. Shalawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepada Nabi Muhammad, kepada para sahabatnya, keluarganya dan pengikutnya hingga akhir zaman.

Dari pembahasan pada khutbah yang pertama tadi, telah jelas bagi kita bahwa syirik adalah sebesar-besar dosa yang wajib kita jauhi. Kita harus bersih dari noda syirik. Harus selalu takut kita terjerumus kedalamnya, karena ia adalah dosa yang paling besar. Disamping itu, syirik dapat menghapuskan pahala amal shalih yang kita lakukan, atau menghalangi kita masuk jannah:

“Dan sesungguhnya telah diwahyukan kepadamu dan kepada (nabi-nabi) sebelummu:”Jika kamu mempersekutukan (Allah), niscaya akan hapus amalmu dan tentulah kamu termasuk orang-orang yang merugi.” (Az-Zumar: 65)

إِنَّ اللهَ وَمَلاَئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ، يَا أَيُّهاَ الَّذِيْنَ ءَامَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اْلأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَاْلأَمْوَاتِ. رَبَّنَا آتِنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رَشَدًا. رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا. رَبَّنَا لاَ تُزِغْ قُلُوْبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِن لَّدُنْكَ رَحْمَةً إِنَّكَ أَنتَ الْوَهَّابُ. رَبَّنَا لاَ تُؤَاخِذْنَا إِنْ نَّسِيْنَا أَوْ أَخْطَأْنَا، رَبَّنَا وَلاَ تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِيْنَ مِن قَبْلِنَا، رَبَّنَا وَلاَ تُحَمِّلْنَا مَالاَ طَاقَةَ لَنَا بِهِ، وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا أَنتَ مَوْلاَنَا فَانصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِيْنَ. اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ، وَأَلِّفْ بَيْنَ قُلُوْبِهِمْ وَأَصْلِحْ ذَاتَ بَيْنِهِمْ وَانْصُرْهُمْ عَلَى عَدُوِّكَ وَعَدُوِّهِمْ، وَاهْدِهِمْ سُبُلَ السَّلاَمِ وَأَخْرِجْهُمْ مِنَ الظُّلُمَاتِ إِلَى النُّوْرِ، وَبَارِكْ لَهُمْ فِيْ أَسْمَاعِهِمْ وَأَبْصَارِهِمْ وَأَزْوَاجِهِمْ وَذُرِّيَاتِهِمْ مَا أَبْقَيْتَهُمْ، وَاجْعَلْهُمْ شَاكِرِيْنَ لِنِعَمِكَ مُثْنِيْنَ بِهَا عَلَيْكَ قَابِلِيْنَ لَهَا، وَأَتْمِمْهاَ عَلَيْهِمْ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ. رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ.

عِبَادَ اللهِ، إِنَّ اللهَ يَأْمُرُكُمْ بِالْعَدْلِ وَاْلإِحْسَانِ وَإِيتَآئِ ذِي الْقُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَآءِ وَالْمُنكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ. فَاذْكُرُوا اللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاسْأَلُوْهُ مِنْ فَضْلِهِ يُعْطِكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرُ

Laju Reaksi


BAB I
LAJU REAKSI

A.    Konsentrasi Larutan
  1. Molaritas (M)
Banyaknya mol zat (n) tiap 1 L (1000 mL) pelarut (V)
Rumus :


  1. Molalitas (m)
Banyaknya mol zat (n) tiap 1 kg (1000 g) pelarut (p)
Rumus ;


  1. Pengenceran
Rumus : V1.M1 = V2. M2
Contoh soal :
1.    Bila 4 g NaOH (Mr=40) dilarutkan ke dalam 200 mL air, hitung Molaritas larutan yang dihasilkan !
Jawab :




2.    Hitung banyaknya massa urea CO(NH2)2 Mr=60 yang harus dilarutkan ke dalam 500 mL air, agar diperoleh larutan urea dengan konsentrasi 0,1 M !
Jawab ;




B.     Faktor-faktor yang mempengaruhi Laju reaksi
  1. Luas Permukaan sentuh
Semakin luas permukaan bidang sentuh, semakin besar kemungkinan terjadinya pertemuan/tumbukan antara zat-zat yang bereaksi, sehingga reaksi berjalan lebih cepat.
Contoh ;
-          gula pasir bentuk serbuk lebih cepat larut disbanding bentuk butiran


  1. Konsentrasi
Semakin besar konsnetrasi artinya jumlah partikelnya semakin banyak, sehingga frekuensi terjadinya tumbukan makin besar, dan reaksi lebih cepat ;
Contoh :
-          Reaksi antara logam Zn dg HCl 0,2 M lebih cepat dibanding reaksi antara logam Zn dg HCl 0,1 M.
-          Mencuci dengan 3 sendok sabun lebih cepat dibanding menggunakan 1 sendok sabun.

3.      Tekanan
Berdasar rumus gas ideal P.V = C, bila Volume (V) diperkecil, maka tekanan (P) makin besar. Volume yang diperkecil akan memperbesar konsentrasi, sehingga kemungkinan terjadinya tumbukan makin besar, dan reaksi berjalan lebih cepat. Begitu pula sebaliknya, bila Volume diperbesar, artinya tekanannya makin kecil, konsentrasi makin kecil, reaksi akan lebih lambat.

4.      Suhu/Temperatur
Kenaikan suhu akan menyebabkan gerak partikel makin cepat, sehingga kemungkinan terjadinya tumbukan antara zat-zat yang direaksikan makin besar. Dan reaksi berjalan lebih cepat. Begitu pula sebaliknya, penurunan suhu akan berakibat reaksi lebih lambat.
Contoh ; gula yang dilarutkan dalam air panas lebih cepat larut, dibandingkan pada air dingin.
Berdasarkan percobaan diketahui ; setiap kenaikan 10o  C, reaksi akan berjalan 2 x lebih cepat. V = 2t/10 Vo
Contoh ;
1). Berapa peningkatan laju reaksi bila suhu dinaikkan sari 20o C menjadi 60o C ?
Jawab :




2)      Suatu reaksi berlangsung selama 8 jam pada suhu 30 C. Jika suhunya dilaikkan menjadi 80, maka berapa waktu yang diperlukan untuk bereaksi ?
Jawab ;



5.      Katalisator
Katalisator adalah zat yang dapat mempercepat terjadinya reaksi, dengan cara menurunkan Energi Aktivasi, tetapi tidak ikut bereaksi. Energi Aktivasi  (Ea) = adalah Energi minimum yang diperlukan suatu zat agar dapat beraksi. Reaksi dapat berlangsung apabila Ea terpenuhi atau lebih tinggi.
Katalisator bekerja secara spesifik untuk tiap reaksi.
Contoh beberapa katalisator ;
No
Katalisator
Penggunaan
1
Fe

2
V2O5

3
Ni

4
Pt

C.     Persamaan laju reaksi ;
1.  Pengertian laju reaksi ;
Ø  bertambahnya zat hasil reaksi/produk
Ø  berkurangnya reaktan/zat asal

2.  Persamaan laju reaksi
mA            +    nB        à    pC      +    qD
Penulisan Persamaan laju reaksi ;
V = k. [A]m [B]n
Keterangan :
K = tetapan jenis reaksi
m =  orde (tingkat/pangkat) reaksi thd A
n  =  orde terhadap B
m + n = orde reaksi total
Ø  Contoh ;
2N2O5(g)    à  4NO2(g)  + O2(g)       v = k.[ N2O5]

D.    Menentukan Persamaan Laju Reaksi
 Ø Persamaan laju reaksi hanya ditentukan dari percobaan/percobaan
Ø Contoh data hasil percobaan ;
      reaksi antara ion NH4+   +  NO2-  -à N2(g)  + H2O(g)
No
Konsentrasi NH4+
Konsentrasi NO2-
Laju reaksi
1
0,02
0,20
10,8.10-7
2
0,04
0,20
21,5.10-7
3
0,20
0,02
10,8.10-7
4
0,20
0,04
21,6.10-7
Penyelesaian ;




BAB IV
KESETIMBANGAN KIMIA


A.   Pendahuluan
          Reaksi setimbang = reaksi bolak-balik (produk à hasil)

B.   Pergeseran kesetimbangan
1.    Pengaruh konsentrasi
a.    (aksi) Penambahan konsentrasi  : (reaksi) kesetimbangan bergeser dari arah penambahan konsentrasi
b.    (aksi)  Pengurangan konsentrasi : (reaksi) kesetimbangan bergeser ke arah penambahan konsentrasi
Contoh :
  1. Pengaruh suhu
a.    (aksi) Peningkatan suhu  : (reaksi) kesetimbangan bergeser ke arah endoterm
b.    (aksi) Penurunan suhu  : (reaksi) kesetimbangan bergeser ke arah eksoterm
  1. Pengaruh tekanan
a.    (aksi) Peningkatan tekanan  : (reaksi) kesetimbangan bergeser dari arah penambahan tekanan
b.    (aksi) Penurunan tekanan  : (reaksi) kesetimbangan bergeser ke penambahan tekanan

A.    Kesetimbangan dalam Industri

* Bahan Diskusi
  1. Apa manfaat kita mempalajari kesetimbangan kimia ?
  2. Sebutkan Contoh pemanfaatan kesetimbangan dalam kehidupan sehari-hari !
  3. Pada Produksi Amoniak menurut reaksi ; N2(g)  + 3H2(g)    ===   2NH3(g)   
Kemana arah kesetimbangan bila ;
a.       konsentrasi N2 ditambah
b.      gas H2 dikurangi
c.       Langkah apa sajakah agar produksi NH3 efektif !








































BAB VI
SISTEM KOLOID


A.    Perbedaan Larutan, Koloid dan Campuran
No
Uraian
Larutan
Koloid
Campuran
1
Sifat
Homogen

Heterogen
2
Warna
Jernih

Tidak jernih
3
Fase
Satu fase

Dua fase
4
Pemisahan
Tak dapat disaring

Dapat disaring
5
Stabilitas lar
Stabil, tidak memisah,

Tidak stabil
6
Pengendapan
Tidak mengendap bila didiamkan

Mengendap bila didiamkan
7
Ukuran Partikel
< 10-7 cm

> 10-5 cm
8
Contoh larutan




B.     Sistem Koloid
Ö Sistem koloid dibagi 2, yaitu ;
1.      Fase pendispersi/zat pelarut (jmlnya besar)
2.      Fase terdispersi/zat terlarut (jumlah kecil)

Ö Tabel Sistem Koloid
No
Fase terdispersi
Fase pendispersi
Nama Koloid
Contoh
1
Padat
Padat
Sol padat

2
Padat
Cair
Sol

3
Padat
Gas
Aerosol padat

4
Cair
Padat
Emulsi padat

5
Cair
Cair
Emulsi cair

6
Cair
Gas
Aerosol cair

7
Gas
Padat
Busa padat

8
Gas
Cair
Busa/buih

9
Gas
Gas
-
-

C.    Pembuatan Sistem Koloid
1.      Cara Kondensasi
Ö mengubah partikel larutan menjadi partikel koloid
Ö perubahan secara kimiawi
Ö Contoh ;
a. R.  Redoks                    : 2H2S + SO2 à 2H2O + 3S(koloid)
b. R. Hidrolisis                  : FeCl3 + 3H2O à Fe(OH)3(koloid) + 3HCl
c. R. Dekomposisi             : AgNO3 + NaCl à AgCl(koloid) + NaNO3
d. R. Pergantian pelarut    : S + alcohol + air à S(alcohol)

2.      Cara Dispersi
Ö yaitu pembuatan koloid dari suspensi kasar
Ö Ada beberapa cara, yaitu ;
a.       cara Mekanik
Ö dengan cara penggerusan/penggilingan untuk zat padat
Ö pengadukan/pengocokan untuk zat cair
Ö Contoh ;


b.      Cara Petisasi
Ö pembuatan koloid dg memecah molekul-molekul kasar menjadi molekul koloid, dengan menghilangkan ion elektrolit penyebab gumpalan
Ö Contoh ;


c.       Cara Busur Bredig (Elektrodispersi)
Ö Pembuatan koloid dengan menggunakan loncatan bunga api listrik.
Ö biasanya pada pembuatan sol logam
Ö Contoh ;


d.      Cara Homogenisasi
Ö pembuatan koloid
Ö Contoh ;



* Bahan Diskusi
  1. Apa manfaat kita mempalajari koloid ?

  1. Sebutkan bermacam-macam system koloid yang kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari !

  1. Sebutkan koloid yang banyak dimanfaatkan oleh manusia !

  1. Jelaskan system koloid yang merugikan manusia !




C.   Sifat-Sifat Koloid
1.      Efek Tyndall
Ö adalah efek penghamburan cahaya oleh partikel koloid
Ö Contoh ;
Ö Gambar Efek Tyndall







2.      Gerak Brown (Robert Brown)
Ö adalah gerak acara ke segala arah dari partikel koloid
Ö semakin kecil ukuran partikel, gerak partikel makin cepat
Ö akibat gerak Brown, partikel koloid tidak dapat mengendap
Ö Gambar ;







3.      Muatan Listrik
Ö muatan listrik pada partikel koloid dapat dijelaskan pada peristiwa berikut ;
a.      Elektroforesis
Ø  adalah peristiwa gerakan partikel koloid menuju electrode di bawah pengaruh medan listrik ;
Ø  bila koloid bermuatan +, akan bergerak ke kutub listrik – , begitu sebaliknya ;
Ø  Pemanfaatan elektroforesis ;
1)      pembuatan sarung sintetis (sarung tangan, ….
2)      mengendapkan zat pencemar padat dengan metoda Cottrell
3)      mengetahui muatan koloid

b.      Koagulasi
ð adalah peristiwa pengendapan partikel-partikel koloid
ð penyebab ; hilangnya kestabilan gerak partikel koloid
ð Pemanfaatan ;
1)      penjernihan air dengan tawas
2)      proses pendinginan santan
3)      penggumpalan lateks
4)      pembentukan delta di muara sungai
5)      telur yang direbus
6)      pembuatan agar-agar

c.       Adsorpsi
ð adalah peristiwa penyerapan suatu zat pada bagian permukaan
ð penyebab ; adanya gaya tarik molekul pada permukaan adsorban
ð Pemanafaatan Adsorpsi
1)      penyembuhan sakit perut dengan norit (serbuk karbon)
2)      pemutihan gula pasir dari pengotor
3)      pewarnaan serat sutera, wool dan kapas pada industri tekstil
4)      penjernihan air keruh dengan tawas
5)      pembersihan kotoran dengan sabun
6)      penyerapan humus oleh tanah liat




4.      Koloid Liofil dan Koloid Liofob
Æ Koloid Liofil = adalah koloid yang dapat menarik medium pendispersinya
Æ Bila pendispersi/pelarutnya air diberi nama koloid hidrofil
Æ Contoh ; kanji, protein, sabun, agar-agar, detergen, gelatin

Æ Koloid Liofob= adalah
Æ Bila pelarutnya air disebut = hidrofob
Æ Contoh ; sol sulfida, sol logam, sol belerang

Perbedaan Koloid Liofil dan Koloid Liofob
No
Koloid Liofil
Koloid Liofob
1
Stabil

2
Kekentalan tinggi

3
Sukar diendapkan

4
Dapat dibuat gel

5
Mengadsorpsi molekul

6
Kurang menunjukkan efek Tyndall

7
Dibuat dengan cara disperse

8
Gerak Brown kurang jelas

9
Terdiri dari zat organic

10
Reversibel




* Bahan Diskusi
1.      Jelaskan mengapa kita sulit membersihkan kotoran yang berminyak tanpa menggunakan sabun/detergen ?
2.       

Random Post